Archive for Oktober, 2011


Ini Ceritaku

Aku yang terlahir di Palembang 190293 dari pasangan SUDARTO dan RAHWATI merupakan anak pertama, adikku DIMAS, yang lengkapnya Dimas Agung Wiraguna merupakn adikku satu2nya,

Aku yang kecil dulu sudah sekolah di umur 4,5 tahun, tidak lagi mengemban bangku TK, itu karena Ibuku adalah seorang guru di SD tempat aku sekolah SD di dusun daerah tempat aku tinggal. Tepatnya di daerah Banyuasin Desa Ringin Harjo Karang Agung Tengah. 

Awalnya sih cuma ikut Ibu saja, namun pada akhirnya malah sekolah benar dan kepala sekolah di SD tersebut mengizinkan aku untuk tetap melanjutkan sekolah dengan alasan aku sudah mampu untuk mengikuti mata pelajaran yang di ajarkan di SD tersebut.

Prestasiku cukup baik waktu SD termasuk dalam 10 besar, walaupun aku anak yang paling muda di SD  tersebut, ya itu semua karena bimbingan dari orang tua ku.

Sekolah ku berjalan dengan baik tidak ada kendala, tapi kelas 5 aku pindah sekolah ke Palembang. Bukan karena ada masalah, tetapi untuk melanjutkan jenjang pendidikan yang jauh lebih baik, awalnya sih aku senang bisa sekolah di Palembang, karena selama ini aku merasa senang jika aku pergi ke Palembang, namun semua tak seperti yang dibayangkan, berubah sesuai dengan dunia ini yang selalu berubah dan terus berjalan.

Dunia ini bagaikan sebuah perjalanan, dari mana kita berasal dan mau ke mana kita nanti, maka dari tu kita harus punya tujuan dan berpetualang untuk menggapainya.

Begitu pun aku, memiliki petualangan dalam hidup ini. Aku yang berasal dari keturunan Jawa memiliki petualangan yang cukup mengasyikkan. Dimulai saat aku berumur kira-kira 10 tahuan, aku merantau dari desaku Karang Agung Tengah (tidak banyak orang tahu daerah ini) aku pergi ke Palembang. Aku meninggalkan orang tuaku, hidupku pun jauh dari mereka, tapi pertualangan hidup di Palembang sangatlah menyedihkan. Di Palembang aku tinggal bersama Bude (mbak dari ayahku) hidupku di sini cukup senang, tapi banyak kejadian yang mengecewakan, aku selalu merepotkan Bude dan sering buat ulah yang tak sesuai, seperti berenang di bak mandi, khayalan ingin berenang di kolam renang terlampiaskan di bak mandi, awalnya tidak ketahuan, namun sepintar apapun menyimpan bangkai pasti akan ke cium baunya. Begitu pun ulahku aku ketahuan, aku kena marah, aku menangis, aku malu, dan aku menyesal akan hal itu. Dari kejadian itu, hidupku mulai berubah, q tak lagi seceria dan hidup dengan tenang, banyak hal-hal bodoh yang kulakukan, puncaknya saat pertengahan kelas dua SMP, orang tuaku datang dan menjengukku seperti biasa, namun di saat mereka ingin pulang aku menangis dan melarang mereka untuk pulang, namun mereka tidak mau, aku semakin histeris menangis, aku di marah, dan dicubit, namun aku tetap menangis bahkan sampai menendang tembok. Ibuku pun kesal akhirnya aku di ajak ke dusun lagi jika memang Ibu tidak boleh pulang.

Akhirnya aku pulang, kembali ke dusun, dan aku pindah sekolah dari SMP di Palembang pindah ke dusun, jelas semua orang kecewa pada saya, namun itulah pilihannya. Aku pun merasa senang karena bisa berkumpul dengan keluargaku walaupun harus rela meninggalkan daerah perkotaan yang serba ada, tidak seperti di dusun.

Sungguh  ku sadar aku telah melakukan kesalahan yang besar, aku meninggalkan semua hal yang serba modern dan kembali ke tradisional. Namun semua itu tetap aku nikmati dengan semangat dan tekad yang kuat.

Aku pun memulai sekolah kelas dua di sekolah ku yang baru, walaupun semua siswa rata-rata teman SD ku namun aku hanya diam saja dalam beberapa hari, karena begitulah diriku jika berada di lingkungan yang baru walau semua orangnya tak asing bagiku.

Aku pindah saat kelas dua semester dua.

Hari pertama aku lalui dengan biasa saja, mengikuti semua kegiatan dengan baik, datang ke sekolah tepat waktu dan pulang sekolah langsung ke rumah, begitu setiap harinya.

Di SMP aku juga masih termasuk siswa yang paling muda, namun aku berhasil masuk lima besar di kelas, prestasi cukup baik untuk anak baru di sekolah tersebut.

Tidak banyak cerita di kelas dua ini, namun berbeda lagi pada saat kelas tiga.

 

KONSEP DASAR INFORMASI DAN SISTEM INFORMASI

1. KONSEP DASAR INFORMASI

Definisi dari informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berarti bagi yang menerimannya. Menurut Raymond Mcleod informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang memiliki arti bagi si penerima dan bermanfaat bagi pengambilan keputusan saat ini atau mendatang. Secara umum informasi dapat di definisikan sebagai hasil pengolahan data dalam bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimannya.

Sumber dari informasi adalah data. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian-kejadian adalah sesuatu yang terjadi pada saat tertent.

Data merupakan bentuk yang masih mentah, belum dapat bercerita banyak sehingga perlu diolah lebih lanjut. Data diolah melalui suatu metode untuk menghasilkan informasi
Data yang diolah melalui suatu model menjadi informasi, penerima kemudian menerima informasi tersebut, membuat suatu keputusan dan melakukan tindakan, yang berarti menghasilkan suatu tindakan yang lain yang akan membuat sejumlah data kembali. Fungsi-fungsi informasi adalah sebagai berikut :

a. Untuk meningkatkan pengetahuan bagi si pemakai

b. Untuk mengurangi ketidakpastian dalam proses pengambilan keputusan pemakai

c. Menggambarkan keadaan yang sebenarnya dari sesuatu hal.

Kualitas informasi bias terhadap error, karena kesalahan cara pengukuran dan pengumpulan, kegagalan mengikuti prosedur prmrosesan, kehilangan atau data tidak terproses, kesalahan perekaman atau koreksi data, kesalahan file histori atau master, kesalahan prosedur pemrosesan ketidak berfungsian sistem. Informasi yang berkualitas harus akurat, tepat pada waktunya dan relevan, maksudnya adalah:

a. akurat berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bias atau menyesatkan.

b. tepat waktu berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat. Informasi yang sudah usang tidak akan mempunyai nilai lagi. Karena informasi merupakan landasan di dalam pengambilan keputusan.

c. relevan berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya. Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang berbeda-beda

Nilai Informasi ditentukan dari dua hal, yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Pengukuran nilai informasi biasanya dihubungkan dengan analisis cost effectiveness atau cost benefit.

Umur informasi, kapan atau sampai kapan sebuah informasi memiliki nilai atau arti bagi penggunanya. Ada condition informasion (mengacu pada titik waktu tertentu) dan operating information (menyatakan suatu perubahan pada suatu range waktu).

2. KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI

Sistem informasi dalam organisasi dapat dikatakan sebagai sistem yang menyediakan informasi bagi semua tingkatan dalam organisasi tersebut kapan saja diperlukan. Sistem ini menyimpan, mengambil, mengubah, mengolah dan mengkomunikasikan informasi yang diterima dengan menggunakan sistem informasi atau peralatan sistem lainnya.

Sistem informasi akan bekerja pada fungsi-fungsi organisasi sesuai dengan derajat kebutuhan informasi pada tingkatan manajemen dalam organisasi. Karakteristik dan tipe-tipe informasi akan terkait dengan kebutuhan informasi pada tingkatan-tingkatan manajemen dalam organisasi. Sistem informasi berfungsi mentransformasikan data menjadi informasi yang bernilai bagi tiap tingkatan manajemen. Sistem informasi mendukung pembuatan keputusan sesuai tahap-tahap pembuatan keputusan manajemen dalam organisasi.

Menurut Mc leod “Sistem Informasi merupakan sistem yang mempunyai kemampuan untuk mengumpulkan informasi dari semua sumber dan menggunakan berbagai media untuk menampilkan informasi “.

Informasi dalam suatu lingkungan sistem informasi harus mempunyai persyaratan umum sebagai berikut :

a. harus diketahui oleh penerima sebagai referensi yang tepat

b. harus sesuai dengan kebutuhan yang ada dalam proses pembuatan / pengambilan keputusan

c. harus mempunyai nilai surprise, yaitu hal yang sudah diketahui hendaknya jangan diberikan

d. harus dapat menuntun pemakai untuk membuat keputusan. Suatu keputusan tidak selalu menuntut adanya tindakan.

Sistem informasi harus mempunyai beberapa sifat seperti :

a. pemrosesan informasi yang efektif. Hal ini berhubungan dengan pengujian terhadap data yang masuk, pemakaian perangkat keras dan perangkat lunak yang sesuai

b. manajemen informasi yang efektif. Dengan kata lain, operasi manajemen, keamanan dan keutuhan data yang ada harus diperhatikan

c. keluwesan. Sistem informasi hendaknya cukup luwes untuk menangani suatu macam operasi

d. kepuasan pemakai. Hal yang paling penting adalah pemakai mengetahui dan puas terhadap sistem informasi

Sistem informasi mempunyai enam buah komponen atau disebut juga dengan blok bangunan (building block), yaitu :

1. komponen input atau komponen masukan

2. komponen model

3. komponen output atau komponen keluaran

4. komponen teknologi

5. komponen basis data

6. komponen kontrol atau komponen pengendalian

Aku dan Kekasihku

Dia adalah gadis manis yang sangat aku sayang,, pertemuanku disebabkan karena ia tetangga di kosanku, kami sering berpapasan di jalan sekitar kosanku. Pertemuan kami awalnya biasa saja hanya sekedar senyum sapa, namun semua itu menimbulkan rasa yang berbeda, aku pun mulai mencari tahu siapa namanya, nomor handphonenya, sekian lama mencari tetapi tak kunjung kudapat. Hingga pada sesuatu saat ia chat in my Facebook, aku merasa senang akhirnya ini dia yang dicari muncul juga, dan ternyata ia merupakan orang yang cukup senang dengan dunia maya dan dia menemukanku di Facebook karena pertemanan yang sama dengan mantanku juga berteman dengan mantannya. Kami pun mulai berteman di Facebook dan berkomunikasi walau hanya lewat Facebook saja dia pun bertanya nih kakak tetangga itu ya?. Lucu sekali aku bilang anak ini dalam hati. Sudah lama berkomunikasi di Facebook aku pun berusaha mencari nomor handphone nya. Aku pun mengirim sms Facebook dan bertanya nomornya, tetapi tidak pernah di balasnya, sekian lama menunggu akhirnya dapat juga dan dia yang sms aku terlebih dahulu, aku pun kaget dan senang, katanya dia dapat nomor dari mantanku. Kami pun terus berkomunikasi, saling memberi perhatian, saling mengingatkan. Sudah hampir sebulan kami pendekatan, hingga pada tanggal 16 May 2011 kami jadian, ini terjadi bermula saat dia sms aku tidak tahan dengan hubungan ini harus dilanjutkan atau tetap seperti ini menjadi teman dekat saja, dan dia ingin jawabannya dengan bertemu langsung, jam sudah menunjukkan hampir jam 12 malam. Karena tempat tinggal kami dekat kami pun mudah untuk bertemu. Kami keluar membeli roti bakar, dan kami membicarakan hal tersebut dengan deg-degkan, akhirnya aku bilang kita lanjutkan dan bagaimana denganmu apakah dirimu menginginkannya?, dia tidak menjawab namun dia malah sms aku lanjut katanya, akhirnya kami pun jadian. Kami pun telah 5 bulan jadian. Alhamdulillah semoga langgeng selalu.

Konsep Dasar Sistem
(Pertemuan ke

Sistem

Struktur sistem merupakan unsur-unsur yang membentuk sistem tersebut, sedangkan proses sistem menjelaskan cara kerja setiap unsur sistem tersebut dalam mencapai tujuan sistem.

Setiap sistem merupakan bagian dari sistem lain yang lebih besar dan terdiri dari berbagai sistem yang lebih kecil yang disebut sebagai subsistem.

•Pendekatan sistem memberikan banyak manfaat dalam memahami lingkungan kita.

Pendekatan Sistem

•Pendekatan sistem berusaha menjelaskan sesuatu dipandang dari sudut pandangan sistem, yang berusaha menemukan struktur unsur yang membentuk sistem tersebut.

Dengan memahami struktur sistem dan proses sistem, seseorang akan dapat menjelaskan mengapa tujuan sistem tidak tercapai

•Untuk mempertahankan eksistensinya dan untuk mencapai tujuan-tujuan khususnya, setiap organisme hidup memerlukan penyediaan informasi yang cukup.

•Untuk mempertahankan kelangsungan hidup organisasi buatan manusia, informasi juga merupakan kebutuhan pokok.

•Jadi dapat disimpulkan bahwa sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat berhubungan satu dengan lainnya yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.

Pengertian umum sistem

•Setiap sistem terdiri dari unsur-unsur

•Unsur-unsur tersebut merupakan bagian terpadu sistem yang bersangkutan.

•Unsur-unsur tersebut bekerja sama untuk mencapai tujuan sistem.

•Suatu sistem merupakan bagian dari sistem lain yang lebih besar.

•Untuk apa suatu sistem ditetapkan ???

“ Setiap sistem dibuat untuk menangani sesuatu yang berulangkali atau secara rutin terjadi”

Tahapan Sistem

•Empat tahap yang pertama yaitu:

1. perencanaan

2. analisis

3. rancangan

4. penerapan

Keempat tahap pertama ini dimaksudkan bagi pengembangannya.

tahap kelima dimaksudkan untuk penggunaannya.

Siklus hidup sistem

•Konsep siklus hidup cocok dengan segala sesuatu yang lahir, tumbuh berkembang dan akhirnya mati.
•Pola ini juga berlaku untuk sistem berbasis komputer seperti aplikasi pengolahan data atau sistem pendukung keputusan (decision support system-DSS)

•Kegiatan siklus hidup sistem, baik bagi pemakai maupun bagi spesialis informasi dikelola dari berbagai sudut pandang dalam perusahaan.

•Eksekutif menetapkan kebijakan dan membuat rencana yang mengatur pemakaian komputer.

•Pada tingkat yang sedikit rendah, suatu komite khusus yang disebut komite pengarah SIM dapat mengelola seluruh siklus hidup dalam perusahaan.

•Ketika tiap siklus hidup melalui tahap pengembangan, para pemimpin proyek mengawasi para anggota tim.

•Siklus hidup sistem merupakan penerapan pendekatan sistem untuk tugas mengembangkan dan menggunakan sistem berbasis komputer.

•Siklus hidup sistem merupakan penerapan pendekatan sistem untuk tugas mengembangkan sistem yang lebih cepat.

•Pengembangan sistem yang lebih responsif dapat dicapai dengan peningkatan siklus hidup dan penggunaan peralatan pengembangan berbasis komputer.

Keuntungan dari adanya manajemen siklus sistem yang baik

•Semakin besar kemungkinan komputer akan digunakan untuk mendukung pemakai di seluruh perusahaan.

•Semakin besar kemungkinan proyek-proyek komputer akan mempunyai perencanaan dan pengendalian yang baik.

Peran analis sistem

•Membantu manajer mendefinisikan masalah, menetapkan tujuan dan menggali kendala-kendala.

•Kemudian mengadakan studi kelayakan yang menjadi dasar bagi komite pengarah SIM dan manajer untuk menentukan apakah perlu melanjutkan proyek tersebut.

Sumber bacaan

•Mulyadi. 2001. Sistem Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat.

(Bab 1 Sistem Akuntansi)

•Mc. Leod Raymond. 1995. Sistem Informasi Manajemen. Jakarta: PT. Prenhallindo.

( Bab 3 Teori dan Metodologi Sistem dan Bab 8

Metodologi Siklus Hidup Sistem).

Welcome to WordPress.com. After you read this, you should delete and write your own post, with a new title above. Or hit Add New on the left (of the admin dashboard) to start a fresh post.

Here are some suggestions for your first post.

  1. You can find new ideas for what to blog about by reading the Daily Post.
  2. Add PressThis to your browser. It creates a new blog post for you about any interesting  page you read on the web.
  3. Make some changes to this page, and then hit preview on the right. You can always preview any post or edit it before you share it to the world.